Banyak artikel yang membahas tentang handphone. Tapi
semuanya membahas tentang kelebihan dan kekurangan tipe handphone-nya, bukan
mereknya. Disini saya akan membahas tentang merek2 handphone terutama yang
pernah saya pakai.
1. Nokia
Hmm. . . ini memang salah satu merek yang
melegenda. Kualitasnya memang the best terutama buat tipe-tipe yang jadul.
Handphone pertama saya adalah nokia 3310. Ini handphone bener-bener simple,
praktis, dan panjang umur. Gimana gak panjang umur, beli tahun 2000, 2010 masih
bias dipake. Awalnya ini handphone dipake sama bapak saya terus diwariskan ke
saya. Biarpun jadul, tapi berkesan banget nih handphone buat saya. Yang paling
saya senangi dari handphone ini adalah game-nya yaitu snakes sama space impact,
gak bosen maininnya. Terus saya juga mecoba nokia N-Gage yang bentuknya kaya
PSP dan memang nyaman banget buat main game. Cuma sayang ini handpohe cacat
software sehingga penjualannya jadi
nggak bombastis di asia. Hal ini salah satunya karena rentan banget sama virus.
Biarpun udah dikasih sama antivirus, tetep aja menangan virusnya. Tapi dari
sini kemudian nokia belajar menyempurnakan Symbian sehingga keluarlah OS
Symbian Anna. Nokia pertama yang kebagian Symbian Anna adalah Xpress 5800 yang
cacat hardwarenya karena gampang pecah. Buat ane, nokia Symbian yang keren itu
Xpress music sama nokia E.
Sekarang, nokia udah dibeli sama perusahaan
windows dan berganti nama menjadi Microsoft. Saya udah coba dan buat saya,
software windows phone kurang praktis saat digunakan. Ditambah lagi tidak
adanya aplikasi pembersih cache, jadi kalau lemot, hanphone harus shutdown
setengah jam biar normal lagi. Hmm. . . padahal laptop sama computer Windows OS
dilengkapi Disk Defragment dan tersedianya aplikasi pembersih cache seperti
CCleaner, tapi Windows Phone kok nggak. Terus handphonenya lebih juga gampang
panas daripada Samsung. Semua penggemar nokia pastinya merindukan nokia yang
berkualitas seperti dulu dengan inovasi2 terbarunya, kita lihat apakah nokia
dengan OS Windows bisa menyaingi android kedepannya.
Kenapa nokia akhirnya kalah dengan merek
lain ?
Menurut saya nokia bisa kalah dari android
karena ovi storenya yang ribet dan tidak banyaknya pilihan aplikasi dari pihak
ke-3. Mungkin dari sinilah kemudian android terinspirasi untuk menciptakan play
store yang lebih simple untuk di akses ditambah system pembayarannya yang lebih
mudah yaitu dengan google wallet. Tapi belakangan google wallet banyak
mengalami masalah di Indonesia karena kurangnya koordinasi dengan bank dan
diharuskannya memiliki kartu kredit jika ingin bisa menggunakan wallet dimana
di indonesia tidak banyak orang yang
memeakai kartu kredit. Untungnya google tanggap dan kemudian bekerjasama dengan
indosat dengan membentuk penagihan indosat. Saya belum pernah menggunakan
google wallet ataupun penagihan indosat. Di masa yang akan datang, cepat atau
lambat, produsen akan dituntut untuk menciptakan system pembayaran yang lebih
praktis dan simple tetapi aman. Hal ini tentunya merupakan peluang buat
produsen lain untuk bisa menyaingi android. Hal lain yang menyebabkan nokia
jatuh bisa dibaca disini :
2. Siemens
Tidak banyak generasi sekarang yang
mengenal ini handphone. Saya beruntung karena sempat merasakan kehebatan
siemens. Handphone ini termasuk panjang umur kaya nokia. Saya punya handphone
siemens. Walaupun sudah tidak bisa menangkap sinyal, tetapi masih bisa buat
main game sampai sekarang. Keren kan. Yang membuat siemens harus hengkang dari
dunia handphone adalah karena kurang tanggapnya siemens pada perubahan ditambah
lagi softwarenya yang ribet buat orang yang awan masalah software. Handphone
sempat hits dikalangan anak muda (2004-2008) sewaktu ngeluarin tipe Ben-Q
Siemens. Pasti banyak dari kalian yang pernah dengar Ben-Q Siemens. Tetapi
setelah Ben-Q Siemens, Siemens tiba-tiba hilang dari dunia Handphone.
3. Samsung
Siapa yang menyangka jika Samsung (dibaca
semsang dalam bahasa korea) akan menjadi pemimpin pasar smartphone seperti
sekarang. Dulu Samsung itu Cuma merek abal-abal. Tetapi semua berubah ketika
Samsung mengeluarkan android ginger bread. Secara kualitas, Samsung tetep kalah
dari nokia maupun sony. Saya pernah memiliki Samsung chat B5330. Sekali jatuh,
performanya langsung turun alias jadi lebih lambat. Apalagi aplikasi bawaan
dari pabriknya banyak banget. Jadi RAM sudah penuh duluan sebelum install
aplikasi pihak ke-3, nyebelin banget. Selain itu tampilan Samsung juga mudah
membosankan sehingga banyak orang suka ganti-ganti tema. Kelebihan Samsung ada
pada baterainya yang awet (tidak mudah kembung) dan casingnya yang gak mudah
kusam dan mengelupas seperti merek lain. Apa yang bikin Samsung mendunia ? ya,
karena Samsung bisa melihat apamyang bakal trend di masa depan. Dulu sewaktu
nokia booming dimana nokia N-73 menjadi yang paling ngehits, banyak orang terutama
para wanita yang suka foto2. Samsung menyadari bahwa foto2 akan menjadi trend
yang lebih booming lagi dimasa yang akan datang. Dan benar saja, sekarang
booming banget dan trend ini disebut selfie. Gak Cuma cewek aja yang suka
sefie, sekarang sebagian cowok juga suka. Coba aja bandingkan Samsung dengan
sony yang harganya sama-sama 3 juta, dengan Samsung anda mendapatkan kamera
belakang 8MP + kamera depan 5MP,
sementara sony kamera belakang 8MP + kamera depan VGA. Jelas dengan trend
selfie, Samsung pasti menang. Tapi kalau anda punya jiwa photographer,
mendingan sony. Karena pengaturan kameranya lebih lengkap. Selain itu, Samsung
secara software gampang dipakai, sama seperti nokia yang terdahulu. Kemudian
yang membuat Samsung seperti sekarang adalah karena mengembangkan semboyan
nokia ‘connecting people’.
Hal ini bisa dilihat dari iklan Samsung
Galaxy S4, inti dari ikaln tersebut menurut saya adalah ‘connecting people and
save every moment with samsung’. Tapi sampai kapan trend selfie berlanjut ?
Dan trend seperti apa yang ada dimasa yang
akan datang ? Tentunya ini merupakan peluang buat merek lainnya untuk jadi
sukses.
4. Sony
Untuk masalah kualitas, memang tidak perlu
diragukan lagi. Tapi kenapa sony sekarang turun pamor ?
Pertama, karakter sony memang tidak
menguntungkan untuk masa-masa sekarang dimana banyak orang yang menginginkan
hanphone dengan spesifikasi yang sangat tinggi, harga murah, tanpa mempedulikan
kualitas hardwarenya seperti tahan debu, tahan air, tidak mudah turun perform
kalau handphone jatuh, dll. Bisa dibilang, orang sekarang senang gonta-ganti
handphone. So, gak heran kalau sony kurang diminati karena sekarang dikenal
sebagai handphone yang spesifikasi gak terlalu tinggi tetapi harga mahal.
Padahal, sebenarnya sony menyajikan kemudahan yang tak ditemui pada merek
lainnya. Seperti yang kita tahu kalau software android memiliki banyak aplikasi
bawaan yang bikin RAM penuh. Tetapi sony menyajikan suatu kemudahan dimana
sebagian aplikasi bawaan bisa dihapus dan yang tidak bisa dihapus bisa di
nonaktifkan, jadi RAM gak kepenuhan dan kita jadi lebih leluasa menginstall
aplikasi pihak ke-3.
Kedua, ujung tombak sony adalah
entertainment. Tapi sekarang, entertainment lagi merosot. Secara kualitas,
dunia entertainment sekarang lebih banyak menampilkan karya-karya yang cepet
membosankan. Hal ini terjadi karena krisisnya ekonomi dunia dimana seniman
tidak dapat berpikir dengan tenang untuk menghasilkan karya yang berkualitas
karena himpitan ekonomi. Ditambah lagi pembajakan dan download gratis dimana-mana.
Ketiga, layanan purna jual dan service yang
buruk dari sony di Indonesia, entah bagaimana di negara lain. Service layar
retak saja butuh waktu 3 bulan bahkan lebih, jelas saja banyak yang akhirnya
beralih ke merek lain. Tapi setelah cari kasak kusuknya, kayaknya semenjak sony
membeli erricson, pelayanan servis sony di indonesia merosot, kalau diperhatikan
dari keluhan para konsumen, kayaknya ada permainan (mafia) dalam sevice center
sony Indonesia. Menurut saya, pangsa pasar sony di indonesia masih cukup besar
tapi merosot tajam karena service-nya buruk sekali.
5. Motorola
Tidak banyak yang saya tahu dari merek ini
karena tidak beredarnya lagi produk ini di Indonesia.
Tapi dari berita yang saya tahu, sebelum
nokia menjadi pemimpin pasar, Motorola lah pemimpinya. Dimasa itu, Motorola
merupakan yang paling canggih. Tetapi nokia dengan semboyan ’connecting
people’, telah membuatnya menjadi sukses walaupun kalah canggih dengan Motorola
waktu itu.
6. Handphone China
Secara kualitas, handphone ini jelek
banget, bahakak lebih jelek dari Samsung. Tapi cina gak habis akal. Dengan
membeli perusahaan ternama seperti salah satunya IBM, cina gak perlu harus
mengeluarkan uang banyak untuk bisa menciptakan kualitas yang baik. Sekarang
IBM sudah ganti nama menjadi LENOVO. Saya tak tahu bagaimana performa
smartphone Lenovo. Tetapi dari teman-teman saya bilang, kualitasnya lumayan
awet dan kalau dilihat spesifikasinya memang tinggi dibanding merek lain dengan harga yang sama tetapi masih kurang
komplit kalau buat saya.
Merek cina yang saya acungi jempol adalah
nexian. Secara software memang kalah banget, tetapi termasuk awet, 3 tahun pakai kondisi masih normal. Terus nggak
menjiplak kaya cina-cina yang lain. Tapi secara marketing memang kalah dengan
merek lain sehingga sekarang tidak terdengar lagi gaung-nya. Merek lain yang
sekarang coba merambah pasar dunia adalah Xiaomi. Kata teman saya yang sudah
mencoba. Dengan Xiaomi harga 4 juta, kita sudah bisa merasakan sensasi Samsung
S5, wow. Tetapi itu wajar, karena masih mencari nama, harganya jadi murah.
Kalau udah punya nama pasti mahal harganya. Kalau merek cina yang lain, saya
gak tau.
7. Blackberry
Apa sih yang membuatnya istimewa ?
BBM pastinya. Karena sebelum aplikasi
chatting handphone lainnya booming, BBM lah yang pertama kali booming alias
medunia. Tetapi sama seperti beberapa produsen lainnya, Blackberry kurang
tanggap dengan perubahan trend. Ditambah lagi masalah keamanan BBM dan signal
BBM yang sering bermasalah akhirnya membuat blackberry perlahan ditinggalkan.
Secara software dan hardware, BBM itu standar
banget kalau menurut saya. Terus penyajiannya yang mirip Windows XP jelas
membuat Blackberry terasa kuno.Itu dulu pembahasan dari saya tentang handphone. Ditunggu pengalaman anda sekalian tentang handphone.
http://farhandenigi2.blogspot.com/2013/07/smartphone-samsung-atau-sony.html
https://id-id.facebook.com/ICopaser/posts/465238630205347
Tidak ada komentar:
Posting Komentar